Supri nemu sebuah account twitter yang avatarnya cantiiiik banget. Idungnya mancung, muka oriental, tapi kulit dan rambutnya Afro. Lalu, Supri menyapa account itu, 

"Hai.. Leh NaLan gx? He2x" Begitulah sapa Supri kepada cewek yang berada di balik account itu. Tulisan Supri emang naik turun gitu karena dia menderita penyakit Jempol-juling.

"Hai juga. Boleh." Tampaknya Ningsih -cewek di balik akun itu- terlihat ramah menanggapi mention Supri.

"Asik.. MaKaCieH. KaLo giTu kiTa jaDiaN yuk~" Ntah Supri ini kurang ajar, atau kurang gizi, dia seenaknya ngajak jadian anak orang via internet.

Tapi, bukannya ngambek, nih cewek ternyata masih membalas tweet Supri dengan ramah. "Hehe. Kenalan dulu ica kali! Ada whatsapp?"

Mereka pun tuker-tukeran kontak di DM (Direct Modus). Dan sejak hari itu, mereka jadi sering chatting. Baik Supri maupun Ningsih sama-sama rajin ngabarin kepada satu sama lain setiap kali mau beraktivitas. Misal,

"Supri.. Aku mau makan dulu nih. Kamu udah makan belum?"

"Udah. Ini LaGi maKan. He2x"

"Makan apa? Aku telpon bentar boleh?" Ningsih penasaran.

"Leh jA.. TaPi aQ ceBoK duLu. He2x."

"Jadi, sekarang kamu makan, sambil chatting dan boker? Keren sekali!"

"AcH.. BiaSa aJaH. He2x"

Setelah kurang lebih seminggu mereka dekat, Ningsih mulai berani curhat yang aneh-aneh kepada Supri. Contohnya gini,

"Supri.." Sapa Ningsih di Chat.

"Iya. He2x"

"Aku boleh minta tolong, nggak?"

"ApA tUch. He2x"

"Sekarang aku lagi di kantor polisi. Aku ditilang, dan polisinya minta diisiin pulsanya."

"WaCh.. TeRus?"

"Kamu mau beliin aku pulsa dulu nggak? 25 juta aja, plis.. Supri baik deh."

"OkE. Gx maCaLah. BeNtaR ya. He2x"

Supri pun segera menuju ke pegadaian untuk menggadaikan sertifikat tanahnya. Setelah dapet duit, dia pun segera membelikan Ningsih pulsa 25 juta. Ningsih sangat bahagia karena ternyata Supri goblok banget baik hati.

"Wah.. Supri baik deh. Aku jadi yakin, pasti Supri aslinya ganteng dan gagah. Ahhh.. Jadi pengin ketemu!!"

"AcH.. BiaSa aJaH. He2x"

"Kamu tuh jagoan banget. Berani banget bantuin aku tadi. Pokoknya aku mau ketemu kamu."

"KeTeMu? WaCh boLeh TucH. KaPan? He2x."

"Umm.. Kapan ya? Aku sekarang lagi di luar negeri nih. Lagi KKN, ditugasin di Afghanistan buat jualan Betadine. Kamu sabar dulu ya, sayang." Ningsih sengaja memanggil Supri "Sayang" agar hati Supri semakin melambung.

"iYa DeCh. aQ paZti caBaL. He2x."

Baru juga Supri bangun tidur keesokan harinya, si Ningsih udah ngechat Supri lagi.

"Supri!! Kamu di mana, sayang? Help!!"

"NinCiH keNaPa? He2x"

"Aku abis dirampok. Uangku habis semua. Padahal itu tabunganku untuk balik ke tanah air, buat ketemu kamu. Huhuhu"

"WaCh. TeRuZ giMaNa TucH? Yg ngerAmpOk cPa?"

"Aku gak tau siapa yang ngerampok. Mereka pake topeng semua!!"

"OcH.. Gx CeMpet NaLan yaCh? He2x."

"Ahhh.. Terus ini aku gimana bisa pulang? Huhuhu!!"


"Upi baKaL noLongiN NinCih decH. He2x." Jawab Supri di chat dengan penuh rasa percaya diri.

"Serius?! Tapi kan tiket pesawat dan kebutuhan transportasi dari Afghanistan ke Indonesia nggak murah, Supri sayang.. Hiks!"

"TeNanG. PaZti aQ biCa usaHain. NinCih tEnaNg ajAh. Yg PeNtiNg nTar kiTa keTemUan."

"Ahhh.. Supri sayang.. Kamu baik banget. Iya lah.. Pasti kita ntar bakal ketemuan. Aku mau melukin kamu. Nyiumin kamu. Aku ngerasa jadi wanita paling beruntung di dunia karena bisa milikin kamu."

"KiTa kAn LuM jaDian. He2x. JaDi KaMu Lum MiLikin aQ. He2x" Jawab Supri genit.

"Ya udah.. Kamu mau nggak, jadian sama aku? Aku nggak tau gimana rasanya hidupku tanpa kamu, Supri sayang." Ningsih kembali merayu Supri.

"EmaNgX aQ leLaKi apaAn?! Kok diteMbak diChaT. Hih! Mau dong! He2x!" 

Supri memang organisme alay yang kalo ngetik nggak pake pedoman EYD. Dia suka mengganti imbuhan "nya" dengan huruf "x". Ya, huruf "x" itu sama Supri dibaca "nya". Jadinya kalo dia liat judul film "X-man", dia bakal baca "Nyaman".

"Hahaha.. Supri bikin aku deg-degan aja. Aku kira aku bakal ditolak! Hiks! Ya udah.. Mulai hari ini kita jadian ya!"

"OkE. He2x."

"Tapi Supri jangan lupa. Segera transfer duit buat aku pulang ke Indonesia ya. Aku udah kangen banget sama Supri."

"Iya uDaH. RaPa yaNg NinCih ButUhiN?"

"Nggak banyak-banyak, Pri. Rp.200 juta aja. Maaf ya, ngerepotin."

"OkE. OkE. Aku NgaMbil DuiT duLu ya! BeNtar."

"Iya Supri.. Take care ya. Kembalilah dengan selamat untuk aku, Sayang."

Supri kembali bergegas ke pegadaian. Dia segera menggadaikan Ginjalnya. Namun karena Ginjal Supri sudah setengah rusak gara-gara dia keseringan minum es batu yang abis dipake buat ngebekuin ikan, Ginjalnya cuma dihargai 200ribu. Supri pun menjual sawah, tempat di mana dia bercocok tanam, tempat dia menggantungkan hidupnya setiap hari. Tanah itu laku Rp.199.800.000,- ditambahin uang gadai ginjal, uangnya jadi lengkap 200 juta. Supri segera bergegas ke bank untuk mengirimkan uang itu kepada Ningsih. Seketika dia jatuh miskin. Tapi cinta sudah membuat dia merasa memiliki segalanya.

Setelah Supri selesai mengirimkan uang kepada Ningsih, Supri mencoba untuk mengabari Ningsih via chat.

"aQ uDah kiRim UaNgX. He2x"

Tapi chat itu tak terbalas. Bahkan sampai sehari berlalu, chat itu masih tak terbalas. Supri mencoba untuk mengabari Ningsih lagi.

"NinCiH udAh baLik kE IndoNesia? KaPan kiTa keTemUan? He2x."

Chat yang dikirim Supri ini tak pernah ada report delivery-nya. Kemungkinan, nomor Ningsih sudah tidak aktif lagi. Tapi Supri tidak jera. Dia masih nungguin respon Ningsih.

"aQ maCiH nUngGuin NinCih Loh. He2x"

Hampir setiap hari, Supri mengirimkan chat kepada Ningsih yang tak pernah terbalas itu. Semakin lama, keadaan kesehatan Supri kian memburuk karena dia sudah tak punya ginjal. Sedangkan dia, tidak bisa berobat karena dia sudah tidak punya uang. Justru hidupnya malah semakin susah karena himpitan hutang.

"NinCih kaPaN puLanG? KaTa DokTer, Upi BeCok MaTi. He2x"

Supri masih menanti Ningsih. Di pikiran Supri, mungkin Ningsih masih sibuk jualan betadine di Afghanistan. Begitulah kepercayaan Supri hingga akhir hayatnya. Iya, Supri akhirnya meninggal setelah dia keracunan air kencingnya sendiri. Ningsih ke mana? Ningsih lagi di club malam, mencari wanita dan menikmati hidupnya dengan penuh foya-foya. Nyari wanita? Iya. Ningsih itu cuma nama di dunia maya. Di dunia nyata, Ningsih itu bernama Harno. Dia adalah cowok, pelaku penipuan terhadap cowok-cowok polos di dunia maya, yang menganggap avatar twitter/foto profile facebook itu menjamin bahwa orang di balik accountnya adalah wanita.

Yap.. Dari kasus di atas, gue mau ngajakin kalian buat makin hati-hati sama dunia maya. Penjahat nggak cuma ada di dunia nyata, tapi ada juga di dunia maya. Banyak banget orang yang nggak nyadar bahwa apa yang dilakuin di dunia maya itu bisa banget mempengaruhi kehidupan di dunia nyata. Contohnya kayak Supri tadi. Karena dia menganggap Ningsih itu adalah cinta sejatinya, dia rela menjual apa aja agar dia bisa membuat Ningsih bahagia. Padahal kenyataannya, Ningsih itu cuma account yang dikendalikan oleh pria.

Berikut bakal gue share beberapa tip biar kalian nggak jadi korban pria beravatar wanita di dunia maya:

1. Cek Album Twitternya
Cewek itu biasanya hobby banget foto-foto. Cewek suka banget ngeshare foto aktivitas-aktivitas mereka sehari-hari. Mulai dari foto bangun tidur, sampai foto pas abis cebok dan lupa belum cuci tangan. Nah, biasanya, penipu yang mau make foto cewek buat avatar account palsunya, bakal milih foto-foto dari model cewek yang cantik-cantik, tapi yang kurang terkenal juga. Karena para penipu itu make foto dari model-model, biasanya foto yang ada di galeri twitter atau FBnya nggak bakal ada foto yang biasa. Pasti fotonya pake pose model dan editan yang cantik semua. So, kalian boleh curiga kalo nemu akun twitter/FB beravatar cantik, tapi albumnya nggak ada foto pas ngumpul-ngumpul sama teman-temannya atau foto-foto kegiatan sewajarnya manusia.

2. Cek Obrolannya
Kembali lagi kepada sifat dasar cewek yang suka ngerumpi. Pastinya di twitter dia bakal ditemuin banyak banget obrolan atau rumpian berisi gossip atau bahas perbandingan besarnya diskon antara indomaret dan alfamart bareng teman-temannya. Kalo si penipu itu make avatar cewek cantik dari antah barantah, pastinya di dunia maya dia nggak bakal punya teman yang berasal dari dunia nyata. So pasti, dengan keadaan kayak gitu, tweetnya bakal berisi tweet2 galau, atau nyamberin tweet-tweet orang, atau getol mentionin selebtwit doang. Dia nggak bakal ngobrolin soal pengalaman sehari-hari bareng teman-teman dunia nyatanya. Karena dia nggak punya.

3. Yang difollow siapa aja?
Ini berhubungan dengan point nomor 2. Kalo dia nggak punya teman di dunia nyata, pastinya di dunia maya dia cuma bakal follow akun-akun terkenal doang. Atau, palingan dia bakal follow teman-teman baru yang dia dapet di dunia maya. Ya, bisa aja para teman-teman baru itu adalah "calon korban"nya.

4. Cek sumber potonya
Coba tiap dia upload foto selfie, lo save potonya. Terus, lo buka: http://image.google.com (via KOMPUTER/LAPTOP, bukan yang MOBILE).


Lo pilih ikon kamera di search box.


Terus upload poto yang lo save tadi. Dari situ, google bakal nunjukin siapa yang pertama kali nge-upload fotonya.

Contohnya akun @Elgasandri kemarin upload foto ini:



Nah, diem-diem gue save deh foto itu. Bukan.. Bukan buat dibawa ke dukun. Tapi gue upload ke Google image. Dan..... Voila! Hasilnya....



Yap.. Ternyata yang punya foto ini adalah seorang artis Thailand bernama Umiko Tsuchiya. Dan ini instagram aslinya mbak artis Thailand tadi:



Taraaaa!!! Jadi ketauan kan, si akun palsu @eLgasandri ini ngambil foto-foto dia dari mana..



Hayooo.. Siapa aja yang udah pernah nyoba modusin nih akun palsu? :)))

5. Tolak permintaan aneh-aneh
Meskipun kalian udah ngerasa akrab sama orang yang kalian temuin dari dunia maya itu, kalian kudu tetap waspada dengan semua sikapnya. Jangan sampe kalian ngikutin gitu aja semua permintaan dia tanpa pertimbangan yang matang. Kalo perlu kalian boleh konsultasi dulu kepada orang yang kalian percaya untuk menghadapi masalah ini. Jangan sampe kalian diporotin, dilecehin atau dijual organ tubuhnya cuma gara-gara keputusan yang gegabah. Kalo tuh orang udah berani minta pulsa, apalagi minta duit dengan alasan aneh-aneh, kalian boleh curiga. Atau, misal si dia ngajakin ketemuan di tempat tidak sewajarnya, misal di semak-semak atau di kuburan cina, kalian juga nggak boleh gegabah ngikutin aja. Siapa tau di sana, kalian udah ditunggu sama gerombolan si berat.

6. Ajakin skype

Kalo admin account abal-abal beravatar seksi tadi adalah cowok, tentunya dia nggak bakal pernah berani buat diajak skype, atau video call. Soalnya kalo ampe dia berani skype-an, tentunya si korban bakal ngeliat jakun si pelaku. Jadinya, identitasnya bisa kebongkar.

6. Jangan Mudah Jatuh Cinta

Ini tip paling manjur untuk menghindari penipuan di dunia maya. Jangan sampe kalian jatuh cinta gitu aja cuma gara-gara avatar si cewek ini terlihat sangat seksi atau cantik. Mau bagaimanapun, yang namanya cinta nggak boleh diawali dari penampilan belaka, apalagi diawali oleh avatar saja. Kunci dari lancarnya modus penipuan di dunia maya memang si penipu ini harus membuat si calon korban untuk jatuh cinta kepadanya. Soalnya, cowok kalo udah dimabuk cinta itu bisa jadi kayak babi yang ditindik hidungnya. Bawaannya nurutttt aja.

Pokoknya, kalian harus bisa bedain antara "Jatuh Cinta" sama "Penasaran Aja". Banyak orang yang mengawali hubungan cinta di dunia maya secara tak sadar cuma karena penasaran aja. Akhirnya, setelah ketemuan dan pasangan nggak sesuai sama ekspektasinya, mereka bakal kehilangan rasa cintanya. Ya, terlalu banyak orang mengawali rasa cinta karena penasaran. Jadinya, susah ngebedain, itu cinta, atau cuma obsesi. Saran gue, dunia maya itu buat nyari hiburan aja. Dunia nyata masih lebih indah dan bisa menyajikan cinta yang nyata kok. :)

Yap, kayaknya itu dulu yang bisa gue share hari ini. Semoga nggak ada di antara kalian yang senasib sama Supri. Oiyah. Kalo kalian mau ngeshare tip maupun pengalaman tentang penipuan online bermodus asmara, silakan share di comment box ya! He2x!